Jumat, 23 Desember 2016

UJI EFEKTIVITAS POC ROJO LADANG TANI PADA BAWANG MERAH

       
Bawang Goreng

     Bawang merah merupakan komoditas unggulan di berbagai daerah di indonesia. Di jawa Tengah daerah penghasil bawang adalah Kabupaten Brebes, di Jawa Timur Kabupaten Nganjuk, sentra produksi bawang merah lainnya tersebar antara lain NTB, Sumbar, Sumut, Sumsel, Sulsel, Sulteng, Sulut dan Kalsel. Daerah-daerah tersebut menghasil bawang merah atau pun bawang putih seperti yang kita kenal
     Di Desa Maku Kecamatan Dolo Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Di daerah ini ada salah satu komoditas unggulan para petani yaitu "bawang goreng". Bawang goring ini termasuk jenis bawang merah. Sesuai dengan namanya, bawang ini memang memiliki keunggulan sendiri jika dibandingkan dengan bawang merah yang sudah kita kenal. keunggulan bawang goreng ini adalah setelah digoreng tekstur bawang ini tetap renyah sampai 2 bulan lamanya. Nah, karena keunggulan tersebut harga bawang merah ini lebih mahal daripada bawang merah biasa.
     Meskipun harganya lumayan bagus, tetapi hasil produksi bawang goreng ini kurang maksimal karena para petani bawang goreng belum menemukan formula yang tepat untuk mendongkrak hasil panen mereka. Rata-rata umbinya kecil dan secara otomatis memengaruhi harga jualnya.
      Upaya CV NIJ sebagai produsen POC Rojo Tani dan Fertilizer terus melebarkan sayapnya menjangkau hampir ke seluruh daerah di Indonesia. Salah satunya adalah di Desa Maku Kecamatan Dolo Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah ini. Setelah berkoordinasi dengan dinas perkebunan dan petani setempat, akhirnya kami sepakat untuk melakukan demplot bawang merah ini.
     Demplot ini digunakan juga sebagai uji efektivitas POC Rojo tani dan Fertilizer dengan produk lainnya. Hasilnya sungguh luar biasa. Hasil panen meningkat lipat dua kali dari hasil panen sebelumnya dan lipat dua kali pula dengan tanaman bawang goreng yang di tanam di sebelahnya dengan luasan tanah yang sama.
    Berikut adalah hasil-hasil perbandingan antara bawang goreng yang diaplikasikan dengan Rojo Tani dan fertilizer dengan pupuk yang lain.


Pebandingan performa


PAKAI PUPUK KIMIA “ATONIK  UMUR 53 HARI




PAKAI PUPUK KIMIA “ROJO TANI  UMUR 53 HARI

PERBANDINGAN HASIL

Kiri pakai "Atonik" kanan pakai "ROJO TANI"



                       
 

                                   Pakai Atonik                                            Pakai "ROJO TANI"

















Padi Rojo Tani Desa Bangsri


     
     Aplikasi Rojo Tani dan Fertilizer pada berbagai jenis tanaman dan di berbagai daerah menunjukkan hasil yang luar biasa,